Selama beberapa tahun ke belakang, terjadi peningkatan luas wilayah lahan sawit dan hutan tanaman industri (HTI) yang terus menggerus wilayah adat dan tradisi Suku Jerieng di Kepulauan Bangka Belitung. Hingga hari ini, para warga adat tersebut terus berjuang untuk mempertahankan lahan dan tradisinya.
Category: Berita Khas
Hidup Bersama Babirusa: Mempertahankan Rumah dari Pembalak Liar
Menjauh dari perkotaan, Ating pindah untuk hidup dekat dengan hutan di Kepulauan Togean, Sulawesi Tengah. Kehidupannya pun berubah sejak delapan tahun terakhir, mulai dari berteman dengan babirusa, hingga berhadapan dengan pembalak liar.
Obsesi Polisi Indonesia dalam Penggunaan Gas Air Mata
Kepolisian Indonesia kini menjadi pihak terdepan untuk menghadapi berbagai kerumunan masyarakat sipil, dari demonstrasi, hingga pertandingan bola. Untuk mengendalikan kerumunan, polisi kerap menggunakan gas air mata secara berlebihan yang berujung […]
Sepuluh Tahun Setelah Badai Haiyan: Penyintas LGBTQ+ Masih Berjuang Demi Hak Legal
Hampir satu dekade setelah tragedi Haiyan, komunitas LGBTQ+ masih berjibaku demi menempatkan nama mereka di daftar penerima hunian di Filipina Tengah. Terlepas dari tantangan berat ini, mereka terus berjuang demi perlindungan legal mereka.
Bahaya Ketergantungan Filipina Mengeksploitasi Warganya Sendiri
Pemerintah Filipina memulai ekspor buruh sebagai langkah darurat demi mengentaskan kesenjangan sosial, namun mereka kini makin agresif mengekspor warga negaranya sendiri. Migrasi buruh memang menjadi solusi jangka pendek untuk masalah ekonomi bagi para keluarga pekerja migran, serta telah membawa manfaat bagi negara-negara pemberi kerja, elit lokal, dan pemerintah. Namun masalah jangka panjang terus mengintai para pekerja migran, warga Filipina, serta negeri tersebut.
Labirin Pendidikan Tinggi bagi Pelajar Imigran di Semenanjung Malaysia
Rumitnya akses ke sekolah dasar dan menengah bagi pengungsi di Semenanjung Malaysia telah menyedot perhatian publik. Namun, dengan sejumlah pengungsi yang berhasil lulus sekolah menengah, sebuah pertanyaan yang tidak kalah penting pun muncul: Apa selanjutnya?
Di Balik Topeng Ibu Kota Baru Indonesia yang Kolonial
Keputusan Indonesia untuk memindahkan ibu kota dari Jakarta ke sebuah kota baru di Kalimantan Timur tidak melibatkan masyarakat adat dalam perencanaannya. Kini, Nusantara—sebuah proyek kolonial terselubung—mengancam tanah, budaya, dan mata pencaharian mereka.
Dalam Aksi Anti-Komunis Suharto, Tapol Jadikan Pulau Berbunga
Dalam memoar Mutiara di Padang Ilalang, Cerita Seorang Penyintas (2020), Tedjabayu (alm.) mengisahkan pengalamannya selama 14 tahun sebagai tahanan politik dan membagikan sepenggal sejarah Indonesia yang tidak ada dalam buku pelajaran yang disahihkan pemerintah.
Para Perempuan Adat Menolak Penggusuran Atas Nama Swasembada Gula Indonesia
Dari perkebunan tembakau era kolonial hingga kepentingan gula negara, petani lokal di satu desa di Sumatera Utara berulang kali menghadapi penggusuran. Target untuk swasembada gula nasional telah membuat mereka kehilangan tempat tinggal.
Berpulang Tanpa Perayaan
Pandemi turut menimbulkan riak bagi tatanan sosial budaya masyarakat Batak. Berbagai ritual kematian sakral—yang dapat berlangsung berhari-hari dan dihadiri ratusan orang—kini harus turut disiasati.